Laporan Akhir Modul 2 Percobaan 3 Up Uc



  1. Tujuan [Kembali]

    1. Memahami prinsip kerja PWM pada mikrokontroler
    2. Memahami prinsip kerja ADC pada mikrokontroler
    3. Menggunakan PWM dan ADC pada Arduino

    Kondisi: Potensiometer 30%.


  2. Hardware [Kembali]
    • Arduino


    • Potensiometer


    • Motor DC



  3. Rangkaian Percobaan [Kembali]


    4. Prinsip kerjanya adalah dari arduino telah diprogram untuk memasukkan input dari potensio masuk ke arduino dan dari arduino output ke motor. dari potensio masuk sinyal analog ke pin A0 pada arduino dan dikeluarkan pada pin 9 pada arduino yang terhubung seri dengan motor dan ground. Potensio dihubungkan dengan power sebagai sumber tegangan dan dihubungkan ke ground dan pin A0 arduino. Diatur persentase potensio sebesar 30% sehingga motor dapat berputar. Kecepatan motor berpengaruh pada persentase potensio yang diatur, semakin besar persentasenya, maka kecepatan motor juga akan semakin cepat, dan begitu juga untuk sebaliknya. 


  4. Listing Program dan Flowchart [Kembali]

    5. Listing program:

    void setup(){   //fungsi ini hanya dijalankan sekali program
    pinMode(9,OUTPUT);    //Deklarasi pin 9 sebagai output
    }
    void loop(){  //fungsi ini dijalankan berulang
    int val = analogRead(A0);   //Deklarasi A0 sebagai input lalu dimasukkan ke variabel var
    byte pwm = map(val, 0, 1023, 0, 255);  // Mengubah range 0-1023 menjadi 0-255 lalu dimasukkan ke variabel pwm
    analogWrite(9,pwm);  //Deklarasi output pwm pada pin 9 
    delay(100); //mendelay perulangan program selama 100 ms
    }

    Flowchart:


  5. Analisa [Kembali]
    1. Bagaimana pengaruh potensiometer terhadap kecepatan motor?
      2. Jawab:

      Potensiometer berpengaruh pada kecepatan motor, jika persentase pada potensiometer semakin besar, maka hambatan pada potensiometer dari power ke ground akan semakin besar, dan hambatan ke beban mengecil, sehingga banyak arus mengalir ke motor maka motor akan bertambah cepat kecepatannya, dan begitu juga untuk sebaliknya.

    2. Bagaimana cara menghubungkan kaki kaki potensiometer?
      3. Jawab:


      Gambar diatas adalah gambar potensiometer pada proteus, kaki 1 dihubungkan dengan power atau sumber tegangan agar potensiometer dapat mengaliri arus. Kaki 2 dihubungkan ke ground atau beban, dan kaki 3 dihubungkan ke beban. Jika persentase dari potensio semakin besar, maka arus akan mengalir semakin besar pada kaki 3 dan hambatan akan bertambah besar pada kaki 2, dan begitu juga untuk sebaliknya.

    3. Apa maksud persentase pada potensiometer? Jelaskan
      4. Jawab:

      Persentase potensiometer adalah untuk mengatur rasio seberapa besar resistansi potensiometer tersebut. Jika semakin kecil nilai persentase potensiometer, maka motor akan melambat, karena resistansi ke kaki yang ke arah motor bertambah besar dan resistansi kaki ke arah ground bertambah kecil, sehingga arus cendrung mengalir langsung ke ground, dan begitu juga untuk sebaliknya


  6. Video [Kembali]



  7. Link Download [Kembali]
    1. HTML
    2. Rangkaian Simulasi
    3. Listing Program
    4. Datasheet Arduino
    5. Datasheet Motor DC
    6. Datasheet Potensiometer
    7. Video

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Postingan (Atom)